Tutorial Instal Linux Debian Berbasis Teks (CLI) melalui VirtualBox
Sebelum Menginstal Linux Debian berbasis teks, kita perlu tahu apa yang dimaksud dengan CLI. CLI (Command Line Interface) merupakan interface pada sebuah sistem operasi yang menggunakan basis perintah berupa text dimana kita hanya dapat berinteraksi dengan sistem operasi menggunakan tombol tombol keyboard saja.
Dalam penerapannya, CLI biasanya digunakan untuk server jaringan, Hosting Web, administrasi, keamanan, dan masih banyak lagi.
Dari ulasan diatas saya, akan memberikan tutorial bagaimana caranya menginstal Linux Debian di VirtualBox. Berikut adalah langkah langkahnya
- Buka Virtual Box dan Klik “Buat” untuk menginstal Debian
- Beri nama untuk sistem operasi yang akan dibuat lalu tentukan tipe dan versi dari sistem operasi yang akan dibuat, selanjutnya klik “Lanjut”
- Tentukan ukuran dari memori (RAM) danukuran yang disarankan, klik “Lanjut”
- Pilih “Buat Harddisk virtual sekarang” dan tentukan tipe dari harddisk tersebut, pilih tipe “VDI (VirtualBox Disk Image)” lalu Alokasikan Harddisk secara Dinamik serta tentukan ukuran hardisk virtual tersebut
- Klik “Mulai” untuk memulai penginstalan Sistem Operasi Debian, selanjutnya pilih file sistem operasi debian untuk melakukan proses penginstalan dan setelah itu klik “Mulai”
- Selanjutnya akan muncul tampilan seperti pada gambar dibawah, disini hanya keyboard saja yang bisa digunakan sebagai navigasi. Tekan “Enter” pada “Install” karena kita akan menginstak debian yang berbasis teks (CLI)
- Pilih bahasa yang akan digunakan untuk proses penginstalan, pilih lokasi, dan juga konfigurasi keyboard dengan tekan “Enter” setelah memilih. Bisa dilihat dibagian bawah terdapat petunjuk penggunaan navigasi untuk penginstalan. Selanjutnya tunggu dulu beberapa saat
- Lalu lakukan konfigurasi jaringan dengan mengisi alamat server, Nama Host, dan Nama Domain. Untuk penulisan nama domain harus ditambahkan misalkan “.com”
- Tentukan nama pengguna dan juga buatlah password
- Pilih zona waktu dimana tempat anda tinggal, ini tergantung dari bahasa yang dipilih,lalu tunggu beberapa saat. Misalkan anda memili United State makan yang mucnul adlah zona waktu seperti dibawah ini.
- Selanjutnya kita harus melakukan Partisi disk, pilih opsi “Use entire disk” dimana kita memilih menggunakan disk yang sudah ada, lalu pilih “all file in one partition” yang direkomendasikan oleh sistem dan selanjutnya simpan dan selesaikan partisi
- Jika terdapat pertanyaan seperti dibawah maka pilih jawaban “yes” untuk menyimpan perubahan dan tunggu beberapa saat
- Setelah itu akan terdapat pertanyaan apakah kita akan pindai CD atau DVD lain, Pilih opsi jawaban “no”.
- Lalu akan ada pertanyaan lagi akapah kita akan melanjutkan penginstalan dengan menggunakan sebuah network mirror atau tidak, untuk itu pilih “Yes” dan tunggu beberapa saat untuk peginstalan software.
- Lakukan pemilihan software dengan meng”enter” “standard system utilities” dan selanjutnya pilih “Continue”.
- Instal GRUB boot loader pada Harddisk dengan memilih opsi kedua yaitu /dev/sda (ata-VBOX_HARDDISK_VBc9d6c9cb)
- Untuk menyelasaikan instalasi Debian klik “Continue”
- Lalu akan muncul tampilan seperti dibawah
- Login dan isi password yang terlah dibuat tadi, dan penginstalan debian sudah selesai
Semoga Tutorial yang saya bagikan ini dapat bermanfaat dan manambah ilmu pembacanya 😀
Sekian dan Terima kasih,,,,,,,,
Komentar
Posting Komentar